Apple Perkenalkan iVision: Headset AR Revolusioner dengan Fitur Neural Sync

Apple's AR headset is real: say hello to Apple Vision Pro – Pickr

Apple Inc. kembali mengguncang dunia teknologi dengan peluncuran iVision, sebuah headset augmented reality (AR) generasi terbaru yang diklaim membawa revolusi dalam cara manusia berinteraksi dengan dunia digital. Tidak hanya menghadirkan peningkatan visual dan imersi, iVision disempurnakan dengan fitur unggulan yang disebut Neural Sync—teknologi penghubung antarmuka otak–mesin (Brain–Machine Interface/BMI) yang memungkinkan pengguna mengendalikan perangkat hanya dengan pikiran.


Neural Sync: Masa Depan Tanpa Sentuhan

Fitur Neural Sync adalah lompatan besar dalam dunia antarmuka manusia–komputer. Dengan mengintegrasikan teknologi pemindaian sinyal saraf non-invasif, pengguna dapat menavigasi antarmuka iVision tanpa perlu menyentuh tombol, menggerakkan mata secara eksplisit, atau menggunakan alat bantu lain. Cukup dengan niat pikiran, pengguna dapat membuka aplikasi, menulis pesan, menonton video, hingga menjelajahi dunia virtual yang interaktif.

Teknologi ini lahir dari kerja sama Apple dengan beberapa startup neuroteknologi, termasuk Synchron dan Neuralink, yang telah lama meneliti interaksi antara otak dan perangkat digital. Meski versi awal masih terbatas pada pengguna dengan kebutuhan medis tertentu, kini Apple membawa pengalaman tersebut ke konsumen umum melalui iVision.


Desain dan Fitur Canggih Lainnya

iVision tampil dengan desain futuristik berbahan liquid aluminum alloy yang ringan namun kokoh. Dibekali layar micro-OLED 8K per mata, audio spasial 360 derajat, dan sistem lidar yang mampu memahami lingkungan sekitar secara real-time, iVision siap mendefinisikan ulang dunia AR dan mixed reality.

Beberapa fitur unggulan lainnya meliputi:

  • Smart Multiverse Mode: Berpindah antar ruang kerja, permainan, atau lingkungan meditasi hanya dengan pikiran.

  • Neural Typing: Mengetik dengan memikirkan huruf demi huruf secara intuitif.

  • Adaptive Reality Layering: Menggabungkan objek digital dengan dunia nyata secara seamless.

  • Health Integration: Pemantauan fokus, stres, dan kualitas tidur berbasis sinyal otak.


Privasi dan Etika dalam Neural Computing

Apple juga menekankan pentingnya privasi dalam penggunaan teknologi Neural Sync. Seluruh data neural dienkripsi end-to-end dan tidak disimpan secara permanen di server. Tim etika internal Apple juga telah membentuk divisi khusus untuk memastikan bahwa teknologi ini tidak disalahgunakan dan digunakan secara inklusif serta aman.


Ketersediaan dan Harga

Apple iVision dijadwalkan akan mulai tersedia di pasar global pada awal 2026, dengan harga mulai dari USD $3.999 untuk varian standar dan USD $5.499 untuk varian Pro Neural Edition. Versi khusus untuk pasien medis akan dirilis lebih awal melalui program kemitraan kesehatan global Apple Care+ Neuro.


Penutup: Lompatan Menuju Masa Depan

Dengan kehadiran iVision dan fitur Neural Sync, Apple tampaknya tak hanya bersaing di ranah perangkat keras, tapi juga membuka era baru yang menyatukan neuroteknologi, augmented reality, dan kecerdasan buatan dalam satu ekosistem harmonis. Dunia tak lagi berada di ujung jari—melainkan di ujung pikiran.

  • Related Posts

    Prancis Nyalakan Reaktor Fusi Nuklir Pertama Dunia: Awal Era Energi Bersih Tanpa Batas

    Dunia energi mencatat tonggak bersejarah ketika Prancis resmi menyalakan reaktor fusi nuklir pertama di dunia dalam proyek internasional International Thermonuclear Experimental Reactor (ITER). Langkah ini dipandang sebagai awal era baru…

    Pemerintah Indonesia Luncurkan Program Startup Teknologi untuk Mendorong Inovasi

    Pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai program strategis untuk mendukung pertumbuhan dan inovasi dalam ekosistem startup teknologi. Inisiatif-inisiatif ini bertujuan untuk mempercepat transformasi digital, meningkatkan daya saing industri, dan menciptakan lapangan…

    You Missed

    “Dunia Sukseskan Gaji Dasar Universal: Dari Kenya hingga Jerman, Bukti Efektivitas Mulai Terbentuk”

    PLN Pastikan Pasokan Listrik Aman untuk Pemilu 2025

    PLN Pastikan Pasokan Listrik Aman untuk Pemilu 2025

    Prancis Nyalakan Reaktor Fusi Nuklir Pertama Dunia: Awal Era Energi Bersih Tanpa Batas

    Seni Digital NFT Meledak Kembali di Asia Tenggara: Pasar Bergairah & Kreativitas Bermunculan

    Apple Perkenalkan iVision: Headset AR Revolusioner dengan Fitur Neural Sync

    Rahasia Kesuksesan Unicorn Start‑up Indonesia: Dari Gojek hingga eFishery